Kamis, 25 November 2010

Mengenal lebih dekat


Panti Asuhan Fajar Pengharapan,

Jika ada waktu luang berkunjunglah ke Panti Asuhan Fajar Pengharapan, Begitu kira-kira pesan, yang ingin disampaikan dalam tulisan kali ini. Tentu saja, seperti kegiatan kunjungan ke Panti Asuhan yang lain, sebaiknya kita tidak datang dengan tangan kosong tetapi membawa "sesuatu" untuk kita bagikan buat anak-anak penghuni Panti. "Sesuatu" itu tidak harus berbentuk barang seperti: makanan, pakaian, peralatan sekolah tetapi dapat juga berbentuk persahabatan, perhatian, simpati, doa dll.. Prinsipnya adalah: kita datang untuk memberkati penghuni Panti, termasuk Papa dan Mama yang mengasuh mereka.
Pernahkah terpikir dalam pikiran kita, betapa berat tugas Papa dan Mama Bagyo dalam membimbing anak-anak? Sejak Papa dan Mama bangun tidur sampai mau kembali tidur, mereka harus mencurahkan perhatian terhadap 29 anak asuha mereka itu. Anak-anak yang masih bawah usia 10 tahun berbeda kebutuhan dengan anak-anak yang usia remaja. Anak laki-laki berbeda jiwanya dengan anak perempuan. Anak -anak yang jadi korban perpisahan kedua orang tuanya, berbeda  jiwanya dengan  anak-anak yang korban gempa atau yang orang tuanya sudah meninggal dsb. Padahal perhatian dan kasih sayang itu mutlak mereka butuhkan untuk mendapatkan pertumbuhan yang baik. Dan perhatian dan kasih sayang itulah yang sedang diberikan oleh Papa dan Mama Bagyo, supaya mereka dapat merasakan kasih yang telah hilang dari kehidupan mereka.
Dalam menjalankan tugasnya membimbing anak-anak Panti, Papa dan Mama Bagyo menerapkan beberapa hal penting yaitu: kasih, disiplin, kebersamaa dan ibadah. kepada Bapa yang Mmahakasih yaitu Tuhan Yesus Kristus. Hal ini tercermin dari kegiatan-kegiatan rutin harian yang mereka lakukan selama tinggal di Panti.
Ketika mereka bangun pagi, yaitu pukul 05.00 WIB .Papa, Mama dan semua anak Panti langsung menuju aula untuk doa pagi. bersama. Dalam doa pagi itu, anak-anak yang sudah dibangku SMP dan SMA akan bertugas menjadi worship leader secara bergiliran. Sedangkan yang membawakan renungan Firman Tuhan adalah Papa Bagyo. Doa pagi itu berlangsung kurang lebih tigapuluh menit. Setelah itu kira-kira 05.30 WIB, semua anak Panti akan menjalankan kerja kelompok yang sudah dijadwalkan. Tugas kelompok itu meliputi:

  • Memasak                                           3 anak
  • Menyapu Aula                                    2 anak
  • Menyapu R, Belajar & R. Makan       5 anak
  • Menyapu halaman luar                        9 anak
  • Menyapu halaman dalam                    6 anak
  • Menyapu kamar putra                        2 anak
  • Menyapu kamar putri                         2 anak


tidak heran jika kita berkunjung ke Panti Asuhan Fajar Pengharapan, kita melihat suasana yang bersih dan tertata rapi. Apalagi, ternyata kegiatan kerja kelompok rutin harian ini juga ditunjang dengan kerja bakti bersama dihari libur.
Kurang lebih pukul 06.15 - 06.45WIB, anak-anak pergi mandi, selesai itu mereka sarapan dan berangkat ke sekolah. Sepulang sekolah, mereka dijadwalkan untuk mengulas kembali pelajaran yang sudah mereka terima disekolah dan dilanjutkan dengan istrirahat siang. Pukul 15.15 s/d 16.15 WIB kembali anak-anak menjalankan kerja kelompok. Seteleh pekerjaan selesai, semua beres, Papa dan Mama bagyo memberi kesempatan pada mereka untuk bermain, bersantai, minum dan makan snack.
Jika kita berkunjung ke Panti Asuhan pada jam-jam santai kita akan mendengarkann gelak tawa anak-anak Panti ini, puji-pujian yang keluar dari bibir mereka atu kadang juga ribut-ribut kecil diantara mereka. Disini kita bisa melihat bahwa mereka bukan lagi sekumpulan orang yang terkumpul disatu tempat yang sama-sama memiliki beban hidup yang berat, tetapi saat ini mereka adalah keluarga besar, lengkap dengan Papa, Mama dan saudara-saudara dan tak lupa ada kasih yang mengikat mereka.
Jika jam menunjuk pukul 17.00 WIB anak-anak akan bergegas pergi ke kamar mandi karena pukul 17.30 WIB.
mereka harus mempersiapkan pelajaran sekolah untuk keesokan harinya. Pukul 18.00 WIB mereka duduk bersama untuk berdoa. Pokok-pokok doa untuk sore ini adalah:

  • Opa dan Oma Ishak + keluarga
  • Pengurus Panti Asuhan Fajar Pengharapan
  • Donatur
  • Bangsa dan Negara Indonesia tercinta dan
  • Orang-rang yang sakit


Selesai berdoa, tiba saatnya untuk makan malam. Ini dilakukan kira-kira pukul 18.30 WIB. Setelah kurang lebih  empat puluh lima menit di meja makan.anak-anak Panti mulai belajar. Hal ini dilakukan mulai pukul 19.30 - 21.00 WIB. Setelah itu sebelum mereka istirahat, selama lima belas menit anak-anakberdoa didalam kelompok-kelompok kecil. Dalam kesempatan ini anak-anak akans aling membagikan pokok doa: tentang keluarga, sekolah, teman, harapan, kerinduan, kekecewaan dsb.
Disinilah kebersamaan sebuah keluarga itu makin nyata. Masing-masing anak telah jadi bagaian dari anak-anak yang lain. Tak heran ketika liburan sekolah tiba mreka pulang kedaerah asal masing-masing, semua akan merasakan kerinduan yang dalam akan suasana panti asuhan Fajar Pengharapan. Mereka rindu Papa dan Mama, saudara-saudara mereka yang "baru" kamar tidur, kolam ikan,. acara berkebun doa pagi. doa sore,doa malam, dan semua yang ada dipanti.
Eh ngomong-omong kapan wakui nonton televisi bersama, hanya dilakukan pada malam Minggu dan hari-hari libur saja. Hmm..ternyata Diet Televisi sudah dilakukan dengan baik di Panti Asuhan Fajar Pengharapan yang kita cintai.
Sekali lagi,pesan  tulisan ini adalah: jika ada waktu luang, berkunjunglah ke Panti Asuhan Fajar Pengharapan. Karena kita tidak mengenal lebih dekat kita tidak mencintainya. Tetapi jika kita mau mengenal semakin dekat, semakin dekat lagi, maka rasa cinta pad aPanti ini dan pada semua penghuninya akan semakin besar. Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar